Sabtu, 26 Januari 2019

Insan yang tidak memiliki kebijaksanaan 05


Insan yang tidak memiliki kebijaksanaan 05

Butir ke7 dari Delapan kondisi yang tidak menguntungkan untuk menjalani kehidupan suci adalah Manusia yang tidak memiliki kebijaksanaan. Pada zaman dahulu kala, Konfusius ketika berhadapan dengan Shao Zheng-mao, Shao Zheng-mao pandai bersilat lidah, berpengetahuan dan berpandangan sesat, Konfusius tidak mampu berdebat dengannya, akhirnya Konfusius membunuhnya.

Kalau zaman sekarang Konfusius melakukan hal begini, ini namanya pelanggaran hukum dan hak asasi manusia. Mengapa Konfusius membunuh Shao Zheng-mao? Oleh karena Shao Zheng-mao berpengetahuan sesat dan berpandangan sesat, juga pandai bersilat lidah (suka memutarbalikkan fakta), sehingga orang-orang yang mendengar ceramahnya jadi ikut berpengetahuan sesat dan berpandangan sesat, bukankah ini sungguh celaka?

Shao Zheng-mao membawa pengaruh petaka bagi seluruh lapisan masyarakat. Sementara itu dia juga tidak sudi mengakui kesalahannya dan kembali ke jalan yang benar, angkuh dan meremehkan orang lain, pandai bersilat lidah, alhasil Konfusius terpaksa menghabisinya.

Zaman dahulu kala orang seperti Shao Zheng-mao masih boleh dicabut nyawanya, tetapi sekarang sudah tidak boleh lagi, zaman sekarang kebebasan asasi manusia harus dijunjung tinggi, publikasi yang bebas, anda takkan berdaya mencegahnya.

Maka itu keadaan masyarakat sekarang sudah kacau balau, tidak menaati tata susila lagi, sedangkan zaman dahulu kala, pemikiran yang bertentangan dengan kesusilaan dianggap sebagai pelanggaran, masa kini sudah bebas, masyarakat pun diliputi kekacauan.

Lantas siapa yang dapat mengatasinya? Tidak ada seorang pun yang dapat mengatasinya. Meskipun insan suci dan bijak lahir ke dunia modern ini juga takkan sanggup mengatasinya, Konfusius kalau datang ke era ini juga akan angkat tangan, Buddha dan Bodhisattva juga tidak berdaya.

Akhirnya bagaimana? Akhirnya hanya Hukum Karma yang datang menyelesaikannya, karma baik mendapat ganjaran yang baik, karma buruk membuahkan balasan yang buruk, jadi Hukum Karma-lah yang akan datang menyelesaikan semua problema ini.

Di hadapan Hukum Karma, setiap insan memperoleh perlakuan yang adil dan setara, kita memahami kebenaran ini. Maka itu mesti memahami bahwa terlahir sebagai manusia dan berkesempatan mendengar Buddha Dharma adalah hal yang tidak gampang diperoleh, maka itu hendaknya serius melatih diri.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 30 Maret 2012


世智辯聰
(五)

這第七個世智辯聰。像古時候,孔子遇到少正卯,少正卯辯才無礙,邪知邪見,孔夫子辯不過他,把他怎麼處置?把他殺了。那在現在,孔子做這樁事情,孔子犯法了,為什麼?他侵犯人權。孔子為什麼殺他?邪知邪見,又善言能道,辯才無礙,讓許多人都跟他變成邪知邪見,這還得了嗎?他給整個社會帶來災難。明白這個道理,殺他就正確了,他不能改過,他不能回頭,這種人貢高我慢、好高騖遠、能言善道。所以在古時候,這樣的人就可以殺。在現在不行,現在言論自由、出版自由,你沒辦法。所以現在的社會亂了,沒有倫理道德把關,在那個時候,違背倫理、道德的言論、思想都是有罪,現在這個關沒有了,社會亂了。誰能來治?沒有人能治。聖賢不能治,孔子到今天束手無策,不能治,佛菩薩來了也不能治。最後怎麼樣?最後因果來治,善有善果,惡有惡報,只有惡報來治。因果面前人人平等,我們懂得這個道理。所以一定要曉得,得人身遇佛法的不容易,認真修學。

文摘恭錄 文摘恭錄 淨土大經科註  (第二六一集)  2012/3/30  香港佛陀教育協會  檔名:02-037-0261