Rabu, 07 Agustus 2019

Insan yang tidak memiliki kebijaksanaan 08


Insan yang tidak memiliki kebijaksanaan 08

Ketika kami masih menjadi praktisi pemula, Guru Li (Upasaka Li Bing-nan) sungguh tidak mudah, menuangkan segenap perhatian guna membimbing kami, saya sangat berterimakasih padanya. Mengapa demikian? Oleh karena kala itu kami masih diliputi keraguan, keraguanku pada ajaran sutra, yakni mengenai hasil terjemahan.

Dari sudut mana keraguan kami timbul? Dari teks mandarin kuno. Kami satu kelas berjumlah 10 orang, membaca sebuah artikel teks kuno, kami telah berulang kali membacanya sampai bisa menghafalnya di luar kepala, juga mampu menjelaskannya, setiap orang ditugaskan menerjemahkan teks kuno tersebut ke dalam Bahasa Mandarin modern, apakah hasilnya serupa?

Sepuluh orang menerjemahkannya, hasilnya ada 10 versi, lantas manakah yang merupakan makna yang paling akurat?

Ketika Ajaran Buddha tersebar sampai ke Tiongkok, sutra Buddha diterjemahkan dari Bahasa Sanskrit ke dalam Bahasa Mandarin, apakah hasil terjemahan merupakan makna yang sesungguhnya dari sutra yang dibabarkan Tathagata? Berapa persen akurasinya? Apakah bisa mencapai seratus persen? Hampir tidak mungkin. Ini merupakan pemikiran logika kami, selalu merasa ada masalah.

Saya mengajukan pertanyaan ini kepada Guru Li, beliau menjawab, pada zaman dulu, orang Tiongkok mempunyai pahala, orang barat tidak dapat sebanding dengannya, para Bhiksu yang bertugas menerjemahkan sutra, merupakan insan suci yang telah mencapai minimal tingkat kesucian Anagami ke atas, jadi bukan orang awam.

Sementara itu para Guru Sesepuh dan praktisi senior juga bukanlah orang awam, sebagian besar merupakan jelmaan para Buddha dan Maha Bodhisattva seperti Bodhisattva Manjusri, Bodhisattva Samantabhadra, Bodhisattva Avalokitesvara, Bodhisattva Ksitigarbha, yang juga melibatkan diri secara langsung dalam kegiatan menerjemahkan sutra, betapa besarnya pahala ini!

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 22 November 2010


世智辯聰
(八)

我們最初學佛也真不容易,李老師在我身上用了很多苦心,我很感激他。為什麼?就是不相信,我對經典的懷疑,就是翻譯的懷疑。從什麼地方產生疑問?從古文。我們念一篇古文,你叫同學,我們十個人念這篇古文,都念得很熟,都能背過,都能夠講解,每個人把它翻成白話文,你看看一樣不一樣?十個人翻,十個樣子,哪一個才是原文真正的意思?這擺在面前。佛說的這些經傳到中國來,經過這些翻譯的人來翻譯,真都是佛的意思嗎?他能翻出幾成?能夠百分之百的圓滿翻出來,似乎不可能。你看這是我們邏輯的思想,總覺得有問題。

我們提出這個問題,老師給我的回答,告訴我,當年,他說中國人有福報,那是外國人不能比,中國古時候翻經的這些法師,李老師告訴我,至少都是三果以上的聖人。三果是阿那含,不是普通人,換句話說,有修有證。祖師大德裡面還有很多諸佛再來的、大菩薩再來的,文殊、普賢、觀音、地藏都來,都親自參與譯經的活動,這是多大的福報!

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第二0二集)  2010/11/22